Riset Operasi (Operations Research)
A.
Definisi Riset Operasi
Menurut Operation Research Society Of Great Britain, Riset
Operasi merupakan penerapan metode-metode
ilmiah dalam masalah yang komplek dan suatu pengolahan sistem managen yang
besar, baik menyangkut manusia, mesin, bahan dan uang dalam indutri, bisnis,
pemerintahan dan pertahanan.
Definisi lain menurut Operation Research Society Of America, Riset
Operasi berkaitan dengan pengambilan
keputusan secara ilmiah dan bagaimana membuat suatu model yang baik dalam
merancang dan menjalankan sistem yang melalui alokasi sumber daya yang
terbatas.
B.
Sejarah Riset Operasi
Sejarah Riset Operasi berawal selama perang dunia ke
II yang sangat efektif sebagai metode penyelesaian masalah militer dengan
mengoptimalkan kekuatan militer dalam menggunakan peralatan perang secara
efisien.
Setelah bidang militer yang sudah dinyatakan sukses, industri secara bertahap
mengaplikasi penggunaan riset operasi, pada tahun 1951 dunia industri dan
bisnis dalam riset operasinya memberikan dampak besar pada organisasi
manajemen.
Dan perkembangannya kini berada pada aspek pembagian kerja dan segmentasi
tanggungjawab manajemen dalam organisasi, yang bergantung pada perkembangan
teknologi, dan faktor lain seperti keadaan ekonomi, politik, sosial dan
sebagainya secara sistematis.
C.
Tujuan
Riset Operasi
Tujuan dari Riset Operasi adalah untuk
menyelesaikan berbagai masalah dengan mengambil langkah-langkah dan strategi
yang tepat secara sistematis guna mendapatkan hasil yang optimal
D.
Manfaat Riset Operasi
Manfaat dari Riset Operasi adalah sebagai berikut:
1. Merupakan
alat untuk pengambilan keputusan dari berbagai sumber daya yang tersedia.
2. Riset
oprasi berusaha menetapkan arah tindakan terbaik (optimum) dari sebuah masalah keputusan dibawah pembatasan sumber daya terbatas.
3. Memberikan
pengembangan dari beberapa sektor, seperti teknik dan ilmu perhitungan, ilmu politik, matematik, ekonomi, teori probabilitas dan statistik
4. Memberikan
kemudahan dalam pengambilan keputusan kegiatan kerja dalam bidang industri, bisnis, dan manajemen.
E.
Contoh Penggunaan Riset Operasi
PT LAQUNATEKSTIL
memiliki sebuah pabrik yang akan memproduksi 2 jenis produk, yaitu kain sutera
dan kain wol. Untuk memproduksi kedua produk diperlukan bahan baku benang
sutera, bahan baku benang wol dan tenaga kerja. Maksimum penyediaan benang
sutera adalah 60 kg per hari, benang wol 30 kg per hari dan tenaga kerja 40 jam
per hari. Kebutuhan setiap unit produk akan bahan baku dan jam tenaga kerja
dapat dilihat dalam tabel berikut:
Kedua jenis produk memberikan keuntungan sebesar Rp 40 juta untuk kain sutera
dan Rp 30 juta untuk kain wol. Buatlah model matematisnya!
Langkah-langkah:
1) Tentukan variabel
X1=kain sutera
X2=kain wol
2) Fungsi tujuan
Zmax= 40X1 + 30X2
3) Fungsi kendala / batasan
1. 2X1 + 3X2 ≤ 60 (benang sutera)
2. 2X2 ≤ 30 (benang wol)
3. 2X1 + X2 ≤ 40 (tenaga kerja)
4) Membuat grafik
1. 2X1 + 3X2=60
X1=0, X2 =60/3 = 20
X2=0, X1= 60/2 = 30
2. 2X2 ≤ 30
X2=15
3. 2X1 + X2 ≤ 40
X1=0, X2 = 40
X2=0, X1= 40/2 = 20
Sumber:
No comments:
Post a Comment